JAKARTA - Fluktuatifnya kondisi market saat ini dikarenakan perekonomian global khususnya di Amerika Serikat (AS) dan Eropa yang sedang bergejolak. Ini menimbulkan kemungkinan aliran dana asing nanti ke depan akan lari ke wilayah Asia dikarenakan pertumbuhan perekonomian Asia jauh lebih tinggi dibandingkan di AS dan Eropa.
"Nantinya diantaranya 2014 atau 2015 aliran dana asing akan lari ke Asia, karena saat ini juga pertumbuhan perekonomian di Asia kontibusinya cukup besar kedalam pertumbuhan perekonomian global," ungkap Presiden Direktur PT Schroders Investment Indonesia Michael Tjoajadi di Jakarta, Senin (19/9/2011).
Bahkan disaat tahun 2014 atau 2015 perekonomian AS dan Eropa sudah improving, diprediksikan investor pun enggan beralih kembali kepada AS dan Eropa dikarenakan daya beli di Asia pun sudah naik. "Saat ini saja pendapatan per kapita di Indonesia sudah mencapai USD3.500, dalam waktu dua tahun bisa menjadi USD5 ribu," paparnya.
Nantinya China pun akan menjadi pusat pasar nantinya dimana mata uang yuan akan menguat karena income per kapitanya pun menjadi naik. "Bila nantinya, investor akan beralih kembali kepada AS dan Eropa (sudden reverseal) Indonesia tidak akan terkena dampak yang signikan mengingat masih tingginya cadangan devisa negara," pungkasnya. (wdi)
http://economy.okezone.com/read/2011/09/19/278/504505/inilah-janji-janji-manis-pasar-modal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar